BOOKING TIKET PESAWAT

Cara mudah memeriksa keperawanan para gadis

Cara mudah memeriksa keperawanan para gadis. Info sangat penting tentang Cara mudah memeriksa keperawanan para gadis. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Cara mudah memeriksa keperawanan para gadis

Cara mudah memeriksa keperawanan para gadis
Pesawat Terbang Seorang teman di Jakarta jadi mencak-mencak setelah membaca sebuah posting yang saya publish di blog Bunyu Online. Lalu dia mengirimkan protes ke halaman profile Facebook saya.
hari gene keperawanan dipertanyakan..Gak fair, gimana kalo laki2 yang sdh melepas "Ke-lajangan-nya", apakah juga gak dpt beasiswa? Cara ngetes-nya bgmana? Johan.....kali ini gue gak setuju ama postingan elo.. Sebenarnya saya hanya melansir sebuah berita dari situs kompas.com. Lalu berita itu saya tambahkan catatan pengantar seperlunya dan saya posting dengan judul Haruskah masih perawan untuk mendapatkan beasiswa?. Ini cerita tentang kebijakan yang diterapkan di Sierra Leone, kawasan di bagian barat daya Afrika. Kebijakan itu berupa persyaratan bagi para gadis untuk mendapatkan beasiswa. Pada saat membaca berita itu di situs kompas, artikel tersebut sudah banyak dibaca oleh pengunjung. Komentar yang masuk pun sangat beragam nadanya. Pada saat saya publish posting tersebut, awalnya berjudul "Harus masih perawan untuk mendapatkan beasiswa". Tapi setelah diserang oleh teman saya itu, saya jadi berfikir mungkin judulnya terlalu provokatif. Seolah saya menyetujui kebijakan itu. Tapi saya belum juga memutuskan untuk menolak. Halah..., memangnya keputusan saya bisa mempengaruhi kebijakan itu? Karena di kalangan masyarakat Sierra Leone, kebijakan ini pun masih menjadi kontroversial. Permasalahannya tidak sederhana. Tidak seperti ketika kita akan tidur lalu datang sekawanan nyamuk. Kalau itu sih tinggal pakai obat nyamuk aja, beres. Mau pakai obat nyamuk bakar, obat nyamuk semprot, atau yang elektrik, terserah. Judul asli artikel berita itu di situs kompas adalah "Heboh Uji Keperawanan demi Beasiswa". Setelah saya pertimbangkan dan mencermati materi posting, akhirnya siang ini judul postingnya saya ubah menjadi "Haruskah masih perawan untuk mendapatkan beasiswa?" Perubahan kecil tapi saya berharap itu bisa menyelamatkan saya. Wekekeke…Memang terasa tidak adil jika para cewek dipaksa menjaga keutuhan keperawanannya, sementara para cowok sibuk mengambil keperawanan para cewek. Secara alamiah, setuju atau tidak dengan pendapat saya ini, para cowok memiliki pengaruh dan power yang lebih besar untuk melakukan itu. Dari tingkatan masyarakat feodal hingga ke kalangan modern pun situasi ini tetap berlaku. Untuk itulah, dari sejak jamannya Nabi Adam dulu sampai sekarang, idealnya para cowok menjadi pelindung bagi para cewek. Bukan malah memanfaatkan mereka sebagai obyek. Di samping itu, para cewek juga jangan sampai memancing-mancing suasana. Dengan kata lain, sebaiknya sama-sama menjaga keamanan dan ketertiban. Meskipun makin bertambah saja jumlahnya orang-orang yang tidak peduli lagi tentang menjaga keperawanan dan keperjakaan. Tapi harus selalu ada yang mau menjaga nilai-nilai ideal pada setiap jaman. Tapi konsep diatas jangan disamakan dengan situasi dan kondisi pada saat mengeluarkan himbauan menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan kita untuk menekan angka kriminalitas. Sebab mungkin saja ada yang punya ide begini : Untuk menekan angka kriminaltias, para penjahat dihimbau agar tidak lagi melakukan aksi kejahatannya. Jelas aja para penjahat tidak mau mendengarkan himbauan itu.


BOOKING TIKET PESAWAT
Powered By : Blogger